<p> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, tidak mengganggu keberadaan orangutan seperti dikampanyekan sejumlah kalangan. Hasil pantauan tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan membuktikan, orangutan tetap eksis dan bisa hidup berdampingan.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">“PLTA (di Batangtoru) dicurigai menggangu habitat orangutan. Tim kami sudah sebulan lebih memantau di sana, dan tidak seperti yang dibayangkan,” ujar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya seperti dikutip Sabtu (20/10).</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Menteri Siti menegaskan, hasil pantauan tim KLHK orangutan tetap ada dan tidak terganggu. Orangutan terpantau membuat sarang untuk persinggahan dan membuat koridor perlintasan.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Masalah orangutan ini menjadi perhatian pemerintah karena ada organisasi nonpemerintah yang menyatakan pembangunan PLTA Batangtoru itu mengancam orangutan. Selain itu, juga kerap digambarkan PLTA itu akan membangun dam raksasa dengan luas lahan 3.000 hektare. Padahal, hanya memanfaatkan badan sungai seluas 24 Hektare (Ha) dan lahan tambahan di lereng yang sangat curam seluas 66 Ha sebagai kolam harian.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Disebutkan Menteri, PLTA yang dibangun di Batangtoru sejatinya, berada di luar kawasan hutan. Meski demikian, lokasinya berdekatan dengan kawasan hutan yang menjadi habitat orangutan. Orangutan kemudian kerap menjelajah termasuk ke areal yang menjadi lokasi pembangunan PLTA.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Menteri menegaskan, untuk memastikan kelestarian orangutan, maka pihaknya memerintahkan agar pengembang PLTA Batangtoru untuk menjaga koridor orangutan yang ada. Dia juga menyatakan, sudah menginstruksikan agar pengembang PLTA memperkuat Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) untuk mengakomodasi keberadaan orangutan di sekitar lokasi pengembangan.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">“Kita tidak bisa membatasi pergerakan orangutan, makanya kita yang mengikuti. Kami perintahkan agar (pengembang) PLTA menambah studi Amdal. Perbaiki. Khususnya terkait orangutan. Sebab waktu PLTA itu ada, belum diketahui keberadaan orangutan,” jelasnya.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">PLTA Batangtoru termasuk Infrastruktur Strategis Ketenagalistrikan Nasional sebagai bagian integral dari Program 35.000 Mega Watt (MW) Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla mendorong pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi ke luar Pulau Jawa.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Berdasarkan hasil pemantauan Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Aek Nauli, habitat Orangutan tapanuli di kawasan Batangtoru tersebar pada tiga blok terpisah, yakni blok barat, timur, dan selatan. Populasi orangutan terbanyak berada di blok barat, yang mengarah ke Adian Koting, Kabupaten Tapanuli Utara, diikuti blok timur, yakni wilayah cagar alam (CA) Sipirok di Tapsel.</span><br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <br style="background-repeat: no-repeat; box-sizing: border-box; font-family: Abel, sans-serif; color: rgb(92, 92, 92); font-size: 18px;" /> <span style="color: rgb(92, 92, 92); font-family: Abel, sans-serif; font-size: 18px;">Adapun populasi orangutan terendah berada di blok selatan, terutama CA Sibual-buali, yaitu 0,41 individu per kilometer persegi. Kawasan blok selatan yang minim jumlah individu orangutan itu berbatasan dengan areal penggunaan lain (APL), yang merupakan yang merupakan lahan perkebunan rakyat berisi, antara lain, pohon karet, petai, dan durian.</span></p>
Menteri Siti Sebut Habitat Orangutan Tak Terganggu Proyek PLTA
23 Oct 2018