<p style="box-sizing: border-box; margin: 0px 0px 20px; line-height: 28px; font-size: 16px; color: rgb(68, 68, 68); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Dalam rangka memperingati World Cleanup Day, Sabtu (15/9)), ribuan orang dari berbagai elemen masyarakat membersihkan sampah sungai secara serentak di seluruh wilayah Banyumas.</p> <p style="box-sizing: border-box; margin: 0px 0px 20px; line-height: 28px; font-size: 16px; color: rgb(68, 68, 68); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyumas, SUyanto, mengatakan kegiatan di perkotaan dipusatkan di bawah jembatan Sungai Banjaran, Jalan Jenderal Soedirman. Kegiatan itu juga digelar di 23 kecamatan lain di luar eks Kotatip Purwokerto.</p> <p style="box-sizing: border-box; margin: 0px 0px 20px; line-height: 28px; font-size: 16px; color: rgb(68, 68, 68); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> "Kegiatan ini dilakukan serentak di empat kecamatan kota dan 23 kecamatan lain. Di dalam kota dipusatkan di sungai Banjaran, 23 kecamatan lainnya memungut sampah di wilayahnya masing-masing, total melibatkan sekitar 2.650 orang," kata dia.</p> <p style="box-sizing: border-box; margin: 0px 0px 20px; line-height: 28px; font-size: 16px; color: rgb(68, 68, 68); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Dia mengatakan elemen masyarakat yang terlibat antara lain dari unsur pramuka, TNI, polri, komunitas yang peduli terhadap sungai, Oganisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan masyarakat yang tinggal di sekitar sungai.</p> <p style="box-sizing: border-box; margin: 0px 0px 20px; line-height: 28px; font-size: 16px; color: rgb(68, 68, 68); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> "Sampah-sampah di sungai ini harus segera diatasi, karena sebentar lagi masuk musim hujan. Apabila hujan datang berpotensi menyebabkan banjir, kondisi sampah di Sungai Banjaran ini agak lumayan jumlahnya," ujar dia.</p>