<div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;"> Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Selasa, 18 September 2018. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya menerima kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Kantor KLHK Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Selasa pagi (18/09/2018). Dalam pertemuan singkat ini Anies menyampaikan dua hal utama, update perkembangan reklamasi teluk Jakarta dan sinkroninasi kegiatan lingkungan hidup dan kehutanan dengan Pemda DKI. </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;">  </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;"> Gubernur Anis didampingi Sekretaris Daerah Saefullah Selaku Ketua Badan Pengelolaan Reklamasi dan Marco Kusuma Wijaya selaku Ketua Komite Penataan Pesisir, menyampaikan rencana penataan lingkungan Teluk Jakarta. Menurut Anies, Pemda DKI Jakarta sedang menyiapkan Peraturan Gubernur dan Peraturan Daerah untuk penataan ruang dan zonasi pantai utara Jakarta. </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;">  </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;"> Menanggapi hal tersebut, Siti Nurbaya menyatakan keputusan yang ditempuh Gubernur untuk menata ruang dan zonasi, sudah koheren. Siti Nurbaya berharap penataan ruang oleh DKI, dapat dilakukan dengan mengakomodir sisi sosial. </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;">  </div> <div style="margin: 0px; padding: 0px; border: 0px; outline: 0px; font-size: 13px; vertical-align: baseline; background: transparent; color: rgb(52, 27, 15); font-family: "Source Sans Pro", sans-serif; letter-spacing: 0.3px;"> Kedua, terkait sinkronisasi tata lingkungan hidup. Selain persoalan sampah dan limbah, Anies manyampaikan Jakarta sedang menyusun Blue Print Green City, yang diharapkan draft-nya selesai bulan Desember 2018. Blue Print Green City ini dapat menjadi rujukan bagi pemerintah provinsi, sektor swasta sampai ke rumah tangga.</div>
Bertemu Menteri Siti Nurbaya, Anies Baswedan Update Kegiatan Terkait KLHK
18 Sep 2018