<p> <span style="color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif; font-size: 19px;">Menindaklanjuti perilaku warga yang memicu persoalan lingkungan di Rawapening, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, siapkan pembinaan kepada warga di sekitar sungai yang bermuara di danau alam tersebut.</span><span style="color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif; font-size: 19px;">Kepala DLH Kabupaten Semarang, Nurhadi Subroto, mengungkapkan pembinaan akan dilakukan dengan mengembangkan bank sampah serta menyiapkan Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) 'reuse, reduce, dan recycle' (3R).</span></p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> "Ini dari sisi infrastrukturnya, sedangkan edukasinya akan melibatkan Forum Komunikasi Relawan Lintas Komunitas (Forkom Relinko) yang telah menginisiasi Save Rawapening," ungkapnya, di Ungaran, Kabupaten Semarang, Senin (27/8).</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Nurhadi menjelaskan, upaya ini menjadi target jangka pendek DLH Kabupaten Semarang untuk mengubah mindset warga, agar menghilangkan kebiasaan menjadikan sungai sebagai tempat untuk membuang sampah.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Dengan adanya bank sampah, TPS 3R serta edukasi yang masif dari relawan kepada warga sekitar sungai, persoalan lingkungan, terutama sungai yang bermuara di Rawapening, akan dapat dikendalikan.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Sebaliknya sampah rumah tangga yang terkumpul akan bisa memberikan bermanfaat. "Karena sebagian dari sampah rumah tangga tadi ada yang bisa diolah, didaur ulang, hingga dimanfaatkan agar mempunyai nilai ekonomis," jelasnya.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Ia juga menjelaskan, terkait target jangka pendek ini, Forum Relinko telah sepakat untuk berpartisipasi langsung dalam menyadarkan masyarakat sekitar sungai untuk mengubah perilaku yang tidak berpihak pada kelestarian lingkungan.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Sejauh ini, upaya untuk menjaga kebersihan sungai sudah diupayakan melalui pemasangan papan larangan untuk membuang sampah ke badan sungai, di sejumlah lokasi yang telah ditentukan.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Namun papan larangan tersebut rupanya tidak cukup efektif untuk mencegah perilaku buruk membuang sampah ke dalam aliran sungai. Oleh karena itu, sanksi pembinaan bakal diterapkan kepada warga yang masih melanggar.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Yang penting pembinaan tersebut tidak menyalahi sejumlah regulasi, termasuk melanggar hak asasi manusia. "Pembinaan arahnya tetap mengedukasi agar memperlakukan lingkungan lebih arif,” ujarnya.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Sementara itu, kalangan relawan mengaku sangat mendukung jika dilibatkan untuk mengedukasi masyarakat. "Termasuk jika dilibatkan dalam bentuk pendampingan kepada warga," ungkap Prapto Nugroho.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> Relawan lintas komunitas bahkan juga siap jika dilibatkan langsung dalam upaya merehabilitasi lingkungan hulu sungai yang saat ini bermuara di Rawapening.</p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;">  </p> <p style="font-size: 19px; line-height: 31px; color: rgb(25, 25, 25); font-family: "Open Sans", sans-serif;"> "Melalui pendampingan dan konservasi di sejumlah wilayah hulu, diharapkan bisa mendukung upaya pengangkatan eceng gondok yang kini dilakukan Kementerian PUPR dan BBWS Pemali-Juwana,</p>